Fraternity

Fraternity

Sabtu, 29 September 2012

Let it be beautiful

Every time I see you right now it's different..
I don't wanna go there
We should never go there
But it happen
So let it be beautiful

You're hearing rumours about me
And you can't stomach the thought
Of many guy who always beside me
When you're so close to my heart
I won't deny what they saying
Because most of it is true
But it was all before I fell for you

Because all I didn't want was happen
Then let it be beautiful

Everything I say right now
Is gonna be used in another fight
And I've been through this so many times
Can we just slow it down and press reset?

I believe that are gonna make us laugh
Take me as I am, not who I was

I don't wanna go there
We should never go there
But once again it was happen
So let it be beautiful
Read More...

Kamis, 06 September 2012

Bunda yang Terbaik di Hidupku

Kecelakaan. Kecelakaan semalam semakin membuka mataku dan memberi kebanaraan atas fakta yang sering orang katakan mengenai sosok seorang Ibu.

Beliau marah karena aku tidak memberi tahu kebenaran perihal kecelakaanku. Saat itu Dia tidak dirumah ketika aku pulang dari kecelakaan. Dia pergi bersama Ayah untuk membeli suatu kebutuhan dirumah. Aku hanya menceritakan kejadian ini kepada abang. Sepulangnya mereka dari luar, abang ku tidak bisa menahan mulutnya. Dia ingin memberi tahu tapi antara iya dan tidak. Hingga akhirnya beliau gondok dan langsung berkata "kenapa?ketabrakan?" Aku terdiam, segitu kuat kah feeling seorang Ibu bisa menebak sebegitu tepatnya. Akhirnya aku putuskan untuk jujur.

Beliau marah dan menyalahkan ku kenapa tidak berterus terang kepadanya. Baru pertama kali itu aku tidak dongkol dimarahinya, bahkan aku menangis. Aku menangis karena tau bahwa "marah" itu bentuk peduli dan kasih sayang yang besar darinya untuk ku. Aku tak tahan membendung air mata itu. Akupun menangis dihadapannya.

Seketika beliau rawat aku seperti merawat ku dulu yang jatuh ketika belajar berjalan. Beliau berikan perhatian itu sepenuhnya. Aku sayang dia. Tak ada yang bisa sepeduli dan sesayang ini kepada ku kecuali beliau.

Bunda yang kucintai dihidupku. Akan kuperhatikan, akan kuperlihatkan. Semua yang pernah ada akan ku pertaruhkan untuknya. Bunda terbaik dimataku. Perasaan kuberikan. Tak sedikitpun waktu akan kutinggalkan. Ku bertahan hanya disaat Bunda disisiku. Ku serahkan, semua yang dia minta akan kupenuhi. Bunda segalanya dihidupku <3 br="br">
Read More...

Senin, 03 September 2012

I don't Want it....

Cuma satu yang kuminta sekarang. Tetap jaga keharmonisan itu, jangan biarkan kemunafikan muncul disetiap orang nya, jangan biarkan semua tak terbuka dan mendendam satu sama lain.

Gak bisa ku hindari memang benar sekarang kenyamanan itu berada di kubuh organisasi yang kujalani. Tertawa lepas, no problem, kalau istilah islami nya ukhuwah nya berasa. Ntah kenapa aku nyesal nyia-nyiain setiap momen di organisasi ini dulu. Dulu kubuh ini selalu aku remehin, selalu aku tinggalin demi momen di kubuh lain. Aku menyesal.... Tapi aku sadar aku gak mau ngulangin kesalahan itu. Aku manfaatin sekarang setiap momen yang ada.

Masalah nya sekarang terletak di kubuh satu lagi. Kubuh pertemanan yang sudah dibangun jauh lebih lama dari organisasi tadi. Sekarang semua berbeda. Sebenarnya semua perbedaan itu bisa diperbaiki dan dikembalikan seperti dulu lagi. Tapi sepertinya semua hanya berusaha diam dan pura pura tidak tahu, hanya mengikuti alur yang berjalan saja. Sama seperti apa yang kulakukan sekarang. Tidak adakah seseorang yang bisa menjadi benang perbaikan itu? haruskah aku lagi yang melakukannya? Apa cuma aku yang sayang?

Aku gak mau, aku gak mau kenyamanan yang kudapatkan hanya berada di organisasi itu. Aku gak mau jika ini semua tidak bisa kembali seperti semula. Aku tidak mau kalau aku tidak mendapat kenyamanan di kubuh itu. Yang aku mau semuanya kembali seperti semula. Seperti seharusnya.....

Aku masih belum bisa jadi benang. Masih menunggu siapa kah yang mau jadi benang itu. Cepatlah datang, cepatlah muncul. Tolong bantulah perbaiki semuanya.......
Read More...