Fraternity

Fraternity

Kamis, 18 Oktober 2012

Lucky Girl

Di sela sela vakum, dapat insipirasi untuk ngeposting something about this. Cekidot

Malam ini nonton Hitam Putih yang bintang tamu nya Oki Setiana Dewi. Dia perfect banget Ya Allah. Subhanallah sekali, pekerja keras, konsisten, cantik, hijabers yang gak cupu pergaulannya.
Tapi di balik kesempurnaan dia yang kita lihat secara visual aja ada cerita yang menginspirasi dari dibalik kesuksesannya, ada cerita yang membuat aku sendiri berfikir "God I'm a lucky girl"

Aku yakin bukan hanya Kak Oki saja yang pernah mengalami masa masa sulit sebelum sukses. Bukan hanya dia saja yang status nya anak tapi menjadi tulang punggung keluarga, bukan hanya dia saja yang memulai semuanya dari nol.

Tapi jika dibandingkan dan dilihat dari sisiku...aku sering mengeluh, bahkan mengeluh sama hal yang gak pantas aku keluh kan. Aku terlahir dari keluarga yang lumayan berada. Aku tidak perlu menjadi tulang punggung keluarga, aku tidak perlu bekerja keras untuk membiayai pendidikan ku sendiri. Semua sudah tercukupi oleh Ayah dan Ibu. Bahkan lebih. Aku beruntung. Walaupun aku tidak cantik dan tidak sempurna tapi aku bisa mendapatkan pendidikan yang bagus yang bisa membuat diriku terlihat sempurna.
Jadi buat apa mengeluh untuk hal yang kecil. Terkadang karena keluhan ku itu hal yang kecil bisa jadi besar dan berat untukku. Padahal itu belum apa-apa dibandingkan dengan bekerja sendiri mencari uang, membiayai seluruh keperluan keluarga, makan susah, tidur tak nyaman, hidup tidak karuan.

I'm a lucky girl. Alhamdulillah. Aku memiliki Ayah dan Ibu yang memiliki penghasilan yang berkecukupan. Ayah dan Ibuku serta abang-abang ku masih disisiku hingga sekarang. Aku tidak susah untuk pergi-pulang sekolah. Aku masih bisa mendapatkan bimbingan pelajaran ekstra diluar sekolah. Aku tau rasanya duduk di mobil yang full AC. Aku bisa tidur dengan sejuk dan diatas tempat tidur yang empuk. Aku masi bisa makan teratur dan enak. Aku bisa menikmati segala fasilitas teknologi yang cukup canggih. Aku bisa menggunakan pakaian dan seragam yang nyaman. Dan aku juga beruntung memiliki tempat untuk pulang yang besar dan nyaman. Semua itu sudah cukup bahkan lebih untukku. Jadi kenapa masih mengeluh untuk hal yang tak pantas dikeluhkan? untuk apa mengeluh untuk hal sepele? seakan akan dunia ini akan berakhir esok, seakan akan masalah itu adalah masalah besar yang bisa membuatmu merasakan ingin mati atau apalah. Berfikirlah sebelum mengeluh. That's the point. You're lucky yun!

Semoga setelah ini aku bisa lebih dewasa dalam menyikapi masalah. Semoga kedepannya aku gak gampang mengeluh. Dan semoga aku bisa lebih mensyukuri semua hal yang sudah diberikan-Nya kepadaku selama hidup ini. Allah telah menuliskan garis yang cukup baik untuk ku selama 17 tahun aku hidup didunia ini. Terimakasih Ya Allah

Oke the last. Just love your life. Walaupun ada cobaan yang paling berat menurutmu, yakinlah diluar sana ada orang yang lebih menderita dan sengsara darimu. Berusahalah untuk ikhlas dan selalu lihat ke bawah. Walaupun sulit, tapi selalu tanamkan dipikiranmu setiap masalah adalah tahapan menuju kedewasaan. Sekian :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar